Peran Guru di Era Kemerdekaan

 

pixabay.com

Oleh Yuni Praptiningsih, S.Pd*

Negara Indonesia pada tahun ini merayakan hari kemerdekaanya ke 79 tahun. Kemerdekaan Indonesia adalah hasil perjuangan panjang, baik secara fisik maupun intelektual yang telah dilakukan oleh seluruh bangsa Indonesia. Dalam memperingati kemerdekaan yang penting adalah peringatan terhadap suatu tekad, membebaskan diri sebagai bangsa yang merdeka, baik dari segi politik, budaya, ekonomi dan lain-lain. Kita sebagai guru dapat memaknai kemerdekaan sebagai kebebasan untuk menjalankan profesi kita dengan penuh integritas dan kreativitas dalam rangka membentuk masa depan bangsa. Hal ini tentunya bukan hanya tentang kebebasan dari batasan eksternal, tetapi juga tentang pemberdayaan untuk mencapai potensi penuh mereka sebagai pendidik dan pemimpin di masyarakat.

Kemerdekaan memberi kesempatan guru agar menjadi lebih dari sekadar penyampai informasi, namun agar dapat menjadi inspirator, mentor, dan katalis perubahan. Hal ini dapat diwujudkan dengan terus berinovasi, beradaptasi dengan perubahan zaman, dan memainkan peran kunci dalam mempertahankan dan memajukan kemerdekaan bangsa melalui pendidikan yang berkualitas dan berdampak bagi murid. Guru memiliki peran vital dalam mengisi dan memaknai kemerdekaan Indonesia, dengan menjadi ujung tombak pendidikan, guru tidak hanya bertugas mentransfer ilmu, tetapi juga menjadi agen penting dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan. Berikut adalah beberapa peran penting guru dalam mengisi kemerdekaan:

1.      Pencetak Generasi Unggul

Salah satu tugas guru adalah sebagai pencetak generasi unggul. Ha ini dapat diwujudkan dengan cara membekali murid dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memajukan bangsa, mengembangkan potensi setiap murid agar dapat berkontribusi optimal bagi negara.

2.      Penanam Nilai Kebangsaan

Dalam menanamkan nilai kebangsaan guru dalam menyisipkannya dalam kegiatan yang terintegrasi dalam pembelajaran misalnya dengan upacara bendera. Hal ini dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan nasionalisme pada murid, sehingga karakter murid yang berintegritas, jujur, dan bertanggung jawab, serta beretika yang sesuai dengan budaya dan nilai luhur bangsa.

3.      Penjaga Kebhinekaan

Mengajarkan toleransi dan menghargai keberagaman dan membangun kesadaran akan kekayaan budaya Indonesia sebagai kekuatan bangsa adalah salah satu catra yang dapat dilakukan guru dalam peran menjaga kebhinekaan.

4.      Pengembang Literasi

Peran guru dalam mengembangkan literasi sangat penting. Guru tidak hanya mengajarkan keterampilan dasar membaca dan menulis, tetapi juga mempersiapkan murid untuk menjadi konsumen dan produsen informasi yang kritis dan kompeten. Dengan mengembangkan literasi secara komprehensif, guru membekali siswa dengan keterampilan esensial untuk sukses di abad 21, dengan cara meningkatkan kemampuan literasi murid, termasuk literasi digital dan informasi dan membangun budaya baca untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang berwawasan luas.

5.      Pembangun Jejaring Global

Dalam menyikapi perkembangan teknologi yang pesat dalam membangun jaringan global, guru dapat mempersiapkan murid untuk bersaing di tingkat internasional dan memfasilitasi pertukaran budaya dan pengetahuan dengan dunia luar tanpa melupakan kearifan lokal Indonesia.

Terlepas dari berbagai peranaan penting guru dalam mengisi kemerdekaan, kita juga perlu menyiapkan strategi untuk mengahapi tantangan seperti adaptasi terhadap perubahan teknologi, mengatasi kesenjangan pendidikan, dan menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan zaman. Namun, dengan komitmen yang kuat dan dukungan dari berbagai pihak, kita dapat terus berperan sebagai pilar utama dalam membangun Indonesia yang merdeka, maju, dan sejahtera. Guru tidak hanya mengajar untuk hari ini, tetapi juga mempersiapkan generasi yang akan memimpin Indonesia di masa depan. Tetap semangat Bapak/Ibu Guru Hebat…


*Guru SMP Negeri 1 Kutasari

Komentar